REALISASI PROGRAM BANTUAN FASILITASI PEMBENTUKAN PPKS/BKK SMK NEGERI 10 SURABAYA

SHARE

Surabaya, Selasa (17/11) – BKK SMKN 10 Surabaya sebelumnya terpilih menjadi salah satu penerima bantuan fasilitasi pembentukan PPKS/BKK (Pusat Pengembangan Karir Siswa / Bursa Kerja Khusus) oleh Direktorat Jenderal Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Setiap sekolah yang terpilih akan diberikan bantuan senilai 85 juta rupiah yang harus digunakan dalam pembentukan dan penyelenggaraan kegiatan PPKS/BKK. Sebagai salah satu realisasi pemanfaatan bantuan tersebut, PPKS/BKK SMKN 10 Surabaya yang telah terbentuk melaksanakan Workshop Pengimbasan PPKS pada tanggal 14-15 November 2020.

 

 

Workshop Pengimbasan PPKS adalah salah satu bentuk advokasi dari PPKS/BKK SMKN 10 kepada sekolah-sekolah lain untuk mendorong terbentuknya PPKS di sekolah imbasan. Terdapat 25 sekolah imbasan yang diundang PPKS/BKK SMKN 10 Surabaya pada workshop tersebut. Sekolah imbasan terdiri dari 4 SMK Negeri dan 21 SMK Swasta dari berbagai wilayah di Surabaya. Workhsop yang dilaksanakan di Meeting Room SMKN 10 Surabaya ini berlangsung sangat padat mulai pukul 08.00 hingga 15.00.

Salah satu pembicara dalam workshop tersebut, Bapak Ir. Okky Tri Hutomo, M.IT., yang merupakan CEO Maspion IT memberikan pesan bahwa SMK hendaknya semakin mendekatkan diri dengan industri dengan cara-cara yang baik, salah satunya melalui workshop yang sedang dilaksanakan saat ini. Beliau juga menegaskan agar siswa SMK tidak hanya dibekali kemampuan bekerja, melainkan juga diajarkan bagaimana menjadi entrepreneur. Workshop ini juga menghadirkan Bapak Rudi Cahyono, M.Psi., Psikolog dari Universitas Airlangga yang memaparkan tentang pengelolaan bakat dan minat siswa. Sesi akhir workshop ini diisi dengan materi utama, yaitu Pengimbasan PPKS oleh Bapak Sigit Ari Wibowo, S.Pd., yang merupakan Ketua PPKS/BKK SMKN 10 Surabaya.

 

 

Melalui workshop yang telah dilakukan selama dua hari tersebut, diharapkan 25 sekolah imbasan yang telah diundang dapat memberikan respon dengan mendirikan PPKS/BKK di SMK masing-masing. Selanjutnya, PPKS/BKK SMKN 10 Surabaya juga akan melalukan monitoring kepada sekolah-sekolah imbasan tersebut sehingga dapat menjadi tolok ukur keberhasilan workshop pengimbasan yang telah dilakukan. (Kru Smektenews)